15 juni 2010
Ia selalu ada dsamping rumah q
Lusuh sangat tubuhnya
Ia juga pincang
Ntah manusia mana yang tega memukulnya
Ketika kucing q diberi makan oleh kakak q
Ia juga selalu ada dsana
Ia tidak mengeong seperti kucing lainnya
Ia hanya memandang dengan tatapan meneyedihkan
Ntah apa yang dipikirkannya
Ah heran aq
Ketika kucing lain berteriak dengan lantangnya
Ia hanya terdiam dengan makanan yang ada dihadapannya
Sampai makanan itu pun lenyap dimakan kucing lain
Disuatu waktu aq lihat dr balik jendela dapur q
Setelah makanan nya dimakan oleh temannya
Baru ia memakan sisa makanan yang tinggal nasi tanpa ikan lagi
Kasian.... q melihatnya
Mungkin ia sadar
Ia tak mungkin melawan ditengah kondisi tubuhnya yang rapuh
Pernah ia hamil
Aq pun khawatir melihatnya
Bagaimana bisa ia membawa tubuhnya yang nanti akan bertambah berat
Sedangkan dalam kondisi biasa pun
Ia sering terjatuh ketika berjalan
Namun tuhan menunjukkan kuasanya
Kucing malang itu melahirkan 3 anak yang sangat sehat dan lucu
Waktu berjalan,,,,,, anak yang dilahirkannya pun tumbuh
Sekarang anak2 nya meninggalkannya
Dan dia tetap dengan kemalangannya
Dulu...sekarang... dan nanti
Mungkin ia akan tetap begitu
Terdiam dipojok teras dapur qu
Dengan tatapan menyedihkan yang sangat bermakna
Ia mungkin sudah terbiasa seperti itu
Dan baginya tak ada masalah dengan hidupnya yg bgtu
Darinya aq mengetahui banyak hal....
Ketegarannya mengajarkan ku
Bahwa hidup ini harus dijalani bagaimanapun sulitnya
Kesabaran nya meyakin kan ku
Kalau Tuhan pasti akan membantu q dsaat q terjepit
Kemalangan nya menyadarkan q
Agar ku harus selalu bersyukur akan apa yang q dapat
0 comments:
Posting Komentar